Selasa, 6 September 2022
Kemnaker: Tahap Awal Terima 5 Juta Data Calon Penerima BSU Tahun 2022
Jakarta--Kementerian Ketenagakerjaan menerima 5.099.915 data calon penerima Bantuan Pemerintah Berupa Subsidi Gaji/Upah (BSU) Tahun 2022 dari BPJS Ketenagakerjaan. Penyerahan data dilakukan oleh Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Anggoro Eko Cahyo dan diterima langsung oleh Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah.
Selain serah terima data, dalam kesempatan ini juga dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Bersama tentang Penyaluran BSU Tahun 2022 antara Kemnaker dengan Bank Himbara (Bank BRI, Bank BNI, Bank BTN, dan Bank Mandiri); Bank Syariah Indonesia (BSI); dan PT Pos Indonesia.
"Kita sudah menandatangani MoU dengan Bank Himbara, PT Pos, Bank Syariah Indonesia dan sudah ada penyerahan data tahap pertama dari BPJS Ketenagakerjaan, mudah-mudahan bisa segera kita salurkan dalam minggu ini," kata Menaker Ida di Jakarta, Selasa (6/9/2022).
Menaker mengatakan, setelah dilakukan serah terima data, Kemnaker akan melakukan check and screening serta pemadanan data sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah Berupa Subsidi Gaji/Upah bagi Pekerja/Buruh.
Beberapa syarat penerima BSU di antaranya adalah WNI; peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan per Juli 2022; mempunyai gaji/upah paling tinggi Rp3,5 juta (Pekerja/Buruh yang bekerja di wilayah dengan upah minimum provinsi atau kabupaten/kota lebih besar dari Rp3,5 juta, maka persyaratan Gaji/Upah tersebut menjadi paling banyak sebesar upah minimum kabupaten/kota atau Provinsi dibulatkan ke atas hingga ratus ribuan penuh); serta dikecualikan untuk PNS, Polri, dan TNI.
Selain itu, pengecualian lainnya juga diterapkan bagi pekerja/buruh yang telah bantuan lain seperti Kartu Prakerja, Bantuan Produktif Usaha Mikro (BLUM), dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Menaker menambahkan, untuk meningkatkan kinerja penyaluran BSU, tahun ini pihaknya juga menggandeng PT Pos Indonesia. Hal ini dilakukan setelah pihaknya mengevaluasi proses penyaluran BSU di tahun-tahun sebelumnya, yang mana masih membutuhkan kecepatan.
"Maka tahun ini, tahun 2022 ini, untuk mempercepat penyalurannya di samping kami salurkan melalui Bank-bank Himbara dan BSI, Kami juga menyalurkan melalui PT Pos Indonesia. Pokoknya inginnya cepat saja sampai kepada teman-teman pekerja/buruh," tutupnya.
Biro Humas Kemnaker
835 Komentar
Anda harus login terlebih dahulu jika ingin memberikan komentar. Login sekarang
Nurmakhasinundefined, 25 Desember 2022
Mungkinkah #KPK bisa membantu untuk mengawal program BSU..banyak teman2 buruh yang mengahrapkan BSU ini..untuk status calon penerima bantuan harus lebih jelas kenapa gagal mendapatkan BSU..
0
0
FAHRUDIN ARIFSabtu, 5 November 2022
Kenapa saya tidak mendapatkan BSU
0
0
ADE ADAMJumat, 14 Oktober 2022
Dr gelombang 1 sampai skrng blm jg dpt... Apa uangnya d korupsi...d umumkan yg dpt Sdh hampir 8.878.888 orng...??? Apa itu bnr atw TDK ...?? Apa ada permainan hanya sebatas data palsu lalu uangnya d makan sama orng" tertentu .... Krna yg saya lht dr satu perusahaan hanya 20% yg mndptkan BSU ...??
Saya cuma ingin tolong jika memang pemerintah adil berikan hak untk masyarakatnya ...??? Saya TDK prnh mndptkan bantuan apapun dr pemerintah ...skrng BSU klw Tdk dpt berarti sangat Tdk adil ... SAYA KECEWA SBGAI MASYARKAT KECIL.... D BODOHI OLEH JANJI PEMERINTAH SENDIRI ... D SANA TERTERA UPAH DI BAWAH 3,5 JT BERHAK MNDPTKAN BSU....UPAH SAYA D BAWAH 3 JT,,ttpi BSU Tdk prnh dpt dr gelombang 1 -skrng....??
Lebih baik tdk usaha ada BSU ,,BSU.. Krna itu menyakitkan bagi saya yg upah d bawah 3 Jt Tdk prnh mndptkan yg namanya BSU atw bantuan apapun sblmnya...???
👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎👎
1
0
AsepsaepudinJumat, 14 Oktober 2022
Udah lolos dri gelombang 2 tpi masih blum ada gimana ni
0
0
Taufik MulyadiKamis, 13 Oktober 2022
Kalaw ga lulus verifikasi kemnaker apa alasannya biar jelas jangan sampai memberi harapan doang jadi calon
0
0
Muat lebih banyak komentar